Baik berdasarkan sifat atau
adalah bawaan, pria dan wanita sering berbeda kebiasaan dalam mengontrol
karakter. Cara mengemudi kendaraan yang membuat bagian dari mobil yang ada
sering rusak. Iwan Abdurahman, Direktur Jenderal layanan perbaikan Toyota Astra
Motor (TAM) mengatakan, berdasarkan pengalamannya, ada dua bagian dari mobil
yang sering kerusakan berpengalaman, pemilik perempuan. Pelat kopling pertama
dan tubuh mobil kedua sering pengok dan baret.
"Saya pikir dua hal yang
sering dialami oleh mobil dengan pemilik perempuan. Tapi semua bukan masalah
besar," kata Iwan Kamis
(2016/03/17).
Iwan melanjutkan, plat kopling cepat
aus disebakan karena perempuan sering melakukan teknik sarana kopling, tentu
repot-repot jika Anda harus menarik rem darurat. Kondisi tentu akan
mempengaruhi komponen cakram kopling. Hal ini juga karena bentuk berkemudi
agresif atau "sradak-sruduk".
"Kami menyarankan Anda
menggunakan rem parkir atau rem tangan, daripada harus memegang berarti
kopling," kata Iwan. Iwan menambahkan, terkait dengan diri mereka sendiri,
wanita tubuh yang bisa mengendarai mobil cenderung menjadi dingin, dan enggan
untuk melihat ke kanan atau ke kiri. "Tentu saja kebiasaan buruk tidak
selalu diabaikan, tetapi harus tetap. Untuk kondisi mobil selalu daam kondisi
baik," kata Iwan.
No comments:
Post a Comment